Setelah di turunkan pada awal Desember (1/12) kemarin, banyak kabar yang beredar bahwa BBM bersubsidi beroktan 88 akan dilepas subsidinya. Hal ini dikarenakan harga minyak dunia yang terus merosot hingga sempat berada di bawah level US$ 40/Barrel. Melihat kejadian ini memang masuk akal, karena krisis global yang menyerang Amerika semakin berkepanjangan. Bahkan beberapa hari kemarin, tiga pabrikan otomotif raksasa di Amerika harus meminta bantuan talangan dana kepada pihak pemerintah untuk menyelamatkan perusahaannya. Kembali ke Indonesia. Rumor bahwa akan dilepasnya subsidi BBM jenis premium sudah menjadi perbincangan khalayak luas. Selain Premium yang akan turunkan harga jualnya, BBM jenis solar juga akan diturunkan harga jualnya. Bahkan menurut hasil penyelidikan, menyatakan bahwa. Saat ini pemerintah telah meraup untung sebesar Rp.975/liter untuk jenis Premium. Pemerintah melalui Jussuf Kalla mengatakan bahwa permasalahan ini akan dibahas oleh sejumlah menteri dan kalaupun harga BBM diturunkan. Penurunan harga BBM akan di lakukan di tahun depan. SEMOGA BILA BENAR-BENAR TERJADI PENURUNAN HARGA BBM, HAL INI TIDAK MENJADI KEPENTINGAN POLITIK