Tampaknya BMW menumpuk harapan tinggi pada model terbarunya BMW X1 yang baru saja diluncurkan. Sejak fase pengembanganya, belum pernah BMW mengobral begitu banyak teaser foto ataupun spyphoto seperti yang terjadi pada X1. Menjelang peluncurannya, BMW sudah membiarkan X1 telanjang difoto pada fotograger spy.

Saat diluncurkan, BMW merilis sekaligus 150 hi-res foto BMW X1 berwarna putih dan coklat. Belum pernah hal ini terjadi sebelumnya karena biasanya tidak pernah lebih dari 50 foto.

BMW X 1 punya dimensi (p x l x t)4454mm x 1798mm x 1545mm dengan wheelbase 2760mm. Sebagai pembanding, BMW X3 punya panjang 4570mm dan wheelbase 2795mm. Jadi, meskipun lebih kecil, perbedaannya tidak signifikan.

Ada banyak varian yang ditawarkan SUV dengan penggerak roda belakang ini (selain xDrive). Versi paling ekonomis adalah X1 sDrive 18d dengan emisi CO2 hanya 136g/km dan konsumsi bahan bakar 5.2 liter/100km.

Versi Eropa memang banyak menawarkan mesin diesel. Hanya satu mesin bensin yaitu 3.0 liter segaris enam silinder yang memproduksi 258hp. Semua varian yang menggunakan transmisi manual dilengkapi dengan auto start-stop untuk menghemat pemakaian bahan bakar. Sistem ini bekerja jika mobil berhenti, maka otomatis mesin mati dan langsung hidup begitu gas ditekan. Juga dilengkapi dengan gearshift indicator

Interiornya dilengkapi dengan kursi belakang yang terpisah 40:20:40 dan sandarannya bisa direbahkan. Kapasitas kargo bervariasi. Bila kursi belakang dipakai, barang yang dimuat bisa 420liter sementara bila kursi belakang dilipat rata lantai, bisa menampung hingga 1,350liter.

Interiornya seperti yang diharapkan dari sebuah BMW termasuk sistem kontrol iDrive system yang memudahkan pengemudi mengontrol semua sistem yang ada dimobilnya.

Dengan peluncuran BMW X1, BMW kini memiliki varian lengkapi di segmen SUV yaitu BMW X5, X3 dan X1. BMW semakin meneguhkan dirinya sebagai produsen mobil spesialis niche market.