Torque Converter atau biasa orang awam menyebutnya kopling mobil matic adalah suatu alat yang di gunakan pada mobil bertransmisi otomatis yang berfungsi sebagai pemindah daya yang diproduksi mesin untuk disalurkan ke transmisi. Singkat kata Torque Converter itu sebagai pengganti kopling dalam transmisi manual. Torque Converter dapat memutus dan menghubungkan tenaga dari mesin ke transmisi dengan media fluida atau biasa kami menyebutnya ATF (Automatic Transmisision Fluid).
Cara Kerja
Torque Converter memiliki konstruksi seperti gambar diatas. Putaran dari flywheel akan berhubungan langsung dengan Pump Impeller, Putaran dari pump impeller akan diteruskan ke Turbine Runner melalui Stator dengan media ATF tadi. Sehingga putaran dari Turbine Runner-lah yang menjadi input bagi transmisi.
Stator sendiri berfungsi untuk membuat arah aliran dari pump impeller menuju Turbine Runner dibelokkan. Sehingga jika dapat kita bayangkan aliran fluida dari Pump Impeller yang tadinya hanya lurus biasa saja, akan di belokkan sehingga memiliki momen yang lebih besar untuk menggerakkan Turbine Runner. Tetapi pada saat kecepatan sudah tinggi, arah aliran dari pump impeller sudah berbelok sendiri. Sehingga pada saat kecepatan sudah tinggi Stator menjadi ikut berputar, tujuan dari Stator yang ikut berputar adalah agar aliran yang sudah berbelok itu tadi tidak menjadi berantakan oleh Stator. Pada Stator juga dipasangi one way clucth yang bertujuan agar Stator tidak berputar terbalik dari putaran pump impeller.
Stall Speed
Stall Speed adalah saat dimana tuas transmisi sudah di geser ke posisi “D” atau “R” sehingga pump impeller sudah mulai berputar untuk menggerakkan turbine runner tetapi turbine runner sengaja di tahan dengan cara pedal rem di injak hingga roda mobil tidak dapat bergerak. Pada peristiwa ini torsi yang dihasilkan oleh pump impeller adalah torsi maksimal. Sehingga apabila pedal rem langsung dilepas, mobil dapat langsung bergerak.
Converter Range
Converter Range merupakan saat dimana Torque Converter melakukan pelipat gandaan momen untuk menggerakkan Turbine Runner. Peristiwa ini terjadi saat mobil baru mulai berjalan hingga kecepatan sedang, karena pada saat itulah torque converter membutuhkan momen yang sangat besar.
Coupling Range
Coupling Range adalah Suatu peristiwa dimana kecepatan mobil sudah cukup tinggi sehingga torque conveter tidak lagi membutuhkan momen tetapi membutuhkan kecepatan. Karena Torque Converter tidak dapat memindahkan daya hingga 100%, maka pada titik tertentu dalam torque converter akan aktif lock-up clucth. Lock up clutch ini bertujuan untuk mendekati perbedaan putaran antara Pump impeller dengan Turbine runner agar mendekati 1:1
Kalau pump impeller rusak apa bisa dibongkar utk diperbaiki atau harus ganti ?
harus di ganti satu set Pak……… 😀
mw tnya pak,,,kalo bentuk TC pengaruhnya apa ya? misal apa bedanya TC yang bulat dengan oval,,,makasi,,,,
TC itu kan koplingnya matic, kalau dibuat selain bulat. Saya rasa, nanti putarannya tidak akan seimbang……. 😀
saya pernah lihat circuit yang menunjukkan kalo TC nya berbentuk oval,,aplikasinya pada dump truck,,,ada kemungkinan berhubungan dengan speed ga ya? jadi keingetan bentuk kipas,,,,
oiya tanya lagi pak,,,kalo jumlah sudu yang berbeda antara pump dengan turbin analisisnya apa ya?
makasi,,,
emang fungsi utamanya sebagai pemindah tenaga,. tapi nanti di aplikasinya ga cuma itu.. seperti yang anda lihat, memang benar ada TC yg oval,.
pada TC ini akan menghasilkan flow yang yang tinggi. akibatnya menghasilkan speed yang lebih tinggi,akan tetapi torsi menjadi kurang.
klo tipe yang bulat,dia lebih mementingkan torsi yang kuat dibandingkan dengan kecepatan.
mengenai jumlah sudu, kita bisa analisis dari jenis TC yang ada di atas. klo dia lebih mementingkan torsi, maka biasanya jumlah sudu pump lebih banyak dari turbin. dan sebaliknya…
maw numpang tanya, klo mobil di posisi R dan di jalan kan tetapi terkadang ada sedikit maju kedepan pada waktu digas, dan klo dlm posisi normal dijalan kan kadang agak tersendat, itu kenapa ya pak? kata orang matic nya yg kena, klo iya kira2 uang yg hrs dikeluarkan utk benerin besar tdk? mobilnya honda jazz, thx sblm nya
bagaimana ya proses perpindahan giginya ?
Jadi dengan Automatic transmisi ini, yg benar posisi D atau N kalau sedang berhenti di lampu merah
yang mana pa ,yg disebut clucth pd stator,Apa tanda2 yg pasti kerusakan.,gangguan matik akibat TC?masalahnya dalaman TC gak mungkin bisa di lht,
karena terpaksa menarik mobil matic karena mogok, pada kecepatan berapa yg diperbolehkan ? ditarik dg kecepatan 20 km/jam dengan jarak +/- 2 km apa membuat TC jebol ? Trim’s sebelumnya.
Mau nanyak nih , apabila kalo TC rusak apa ada kemungkinan tranmisi matic nya bisa menimbulkan bunyi seperti suara gear yg kasar . Kalo pada saat tuas ke D .